BAB III
PROSES
PRODUKSI
GULA DI UNIT PG KREBET BARU I
3.1
Proses Produksi
Proses produksi merupakan metode atau teknik tata cara
kerja bagaimana memanage sumber-sumber seperti tenaga kerja, dana dan bahan
yang ada agar diubah untuk menperoleh
suatu hasil tertentu, sedangkan proses produksi sendiri adalah kegiatan yang
dilakukan oleh suatu perusahaan atau orang perorangan untuk menciptakan atau
menambah mutuh dan kegunaan dari suatu barang dan jasa. Maka proses produksi
dapat diartikan sebagai cara, metode dan teknik untuk menciptakan dan menambah
kegunaan barang dan jasa dengan mengunakan sumber-sumber seperti, tenaga kerja,
bahan, dana serta mesin-mesin yang ada dalam suatu pabrik (perusahaan) terutama
di PT. Rajawali, Unit PG Krebet Baru I. Proses produksi yang dimaksud dalam bab
ini adalah bagaimana cara para tenaga kerja di
PT. Rajawali, Unit PG Krebet Baru I menerapkan teknik untuk mengolah sumber
hasil bumi masyarat Malang Selatan berupa tebu agar menjadi berguna dan
sekaligus memberikan tambahan ekonomi dalam memenuhi hidupnya.
Hasil bumi masyarakat malang selatang diambil dan
diolah dengan teknologi tinggi di PG Krebet Baru sehingga menghasilkan gula
Kristal (SHS). Dalam menproduksi gula, tentunya perusahaan memerlukan alat pendukung
utama produksi yang saling menunjang antara satu dengan lainnya, seperti bahan
baku, mesin, tenaga kerja dan fasilitas lain yang diperlukan dalam kegiatan
produksi tersebut. Bahan baku tebu adalah sasaran utama yang harus dipenuhi
oleh pabrik dan masyarakat Malang Selatan sendiri, sebab yang diproduksi adalah
gula. Mesin dalam PG Krebet baru I adalah faktor pendukung utama dalam kegiatan
produksi. Sedangkan tenaga kerja adalah salah satu faktor yang sudah umum dan
harus dimiliki oleh suatu perusahaan, dengan maksud bahwa semua kegiatan
produksi, pengelolaan, pendanaan, penyiapan, pemantauan dan operasional seluruh
isi dari perusahaan atau PG Krebet Baru I
dilakukan oleh para tenaga kerja yang handal ini.
No comments:
Post a Comment